Senin, 16 Maret 2015

"ATAS NAMA PENCITRAAN"

Aku ingin tertawa
melihat yang coba kau lakukan
Kau tunjukkan pada dunia
bahwa kau sudah berubah kepribadian.

Ah, hanya pencitraan!
Ini memang zamannya
para pelaku tragedi (buatan?) dan dagelan murahan
raja-raja dan ratu-ratu drama.

Semoga aku bukan mereka di social media
Semoga aku tidak (sampai) kelewatan
Tak semua harus jadi bahan cerita
Biarlah masih ada yang penasaran

Mungkin mereka percaya kau selalu menyenangkan,
sementara banyak yang tahu sebenarnya,
meski sepertiku, mereka lebih memilih diam saja
Untuk apa menambah drama?

R.

(Jakarta, 15 Maret 2015)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar