Jumat, 10 Juli 2015

"MAAF, DILARANG MASUK!"

Ada tembok yang terasa nyata bagimu;
tinggi, tebal, kuat, dan angkuh
kubangun dengan sengaja agar kau tak tahu
Biarlah semua rahasiaku kali ini tersimpan aman dan utuh

Ya, kali ini tak banyak pintu
Tak semua ruangan boleh kau masuki
Tak banyak akses untukmu
Semoga kali ini kau sadar dan cukup tahu diri

Sudah lama kuberdamai dengan masa lalu,
meski bagimu - luka itu akan selalu ada dan menganga
Kita tak bisa kembali lagi seperti dulu,
karena kau sulit sekali untuk berbahagia

Aku punya daftar VIP baru
Sayang, kali ini sepertinya tiada namamu
Mungkin kita masih akan saling bertegur-sapa
namun semua takkan lagi sama

Aku tak pernah ingin membenci,
namun kau selalu sakit hati
atas semua yang tak sesuai harapan
hingga kau selalu merasa jadi korban

Aku butuh bahagia,
meski tiada yang sempurna
Tak perlu mencoba membuatku merasa kurang dan hina,
hanya agar kau tak merasa menderita

R.
(Jakarta,9 Juli 2015 - 11:15)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar